22 Desember, 2016

Hari IBU

Hari Untuk Ibu dihiasi bunyi klakson...
Betapa hari ini telah dinantikan,

Ada proses sebelum dan menyambut dan ada pemaknaan di dalamnya,
Hari ibu katanya tidaklah penting karena Setiap hari itu ada cinta buat Ibu, tapi,...
Yakin, yang mengatakan itu betul-betul tidak menentang Ibu, serius mendengarkan nasihat Ibu, nurut apa larangan Ibu ?
Sudah sejauh mana ?
Nah, kenapa ada satu hari yang digunakan untuk mengungkapkan hari untuk Ibu,
Untuk meregenerasi sel-sel lupa akan pengorbanan seorang ibu, membuat baterai Kasih dan kedekatan itu terisi kembali (entahlah, full apa tidak ya)

Hari yang berisi momen yang khusus, ada makna didalamnya dan ada alur sebelum mencapai hari itu... Semangat memaknai dan jangan mendahulukan hari esok, karena esok hanya untuk besoknya besok..

Hargai momentum
Misi....telolet....
#ahhaiii

12 November, 2016

Jangan Liburan Sendiri di 5 Kota Berbahaya Ini

Berita dari Okezone 11 Nov. 2016 23:29


UMUMNYA banyak traveler di dunia penuh dengan kekaguman saat traveling. Setiap pertualangan, akan membuahkan sebuah pelajaran yang baru, dan bisa melihat bagaimana kondisi manusia di dalam diri sendiri dengan banyaknya budaya,
Bagaimanapun, destinasi yang mereka pilih ternyata masih ada kota yang tidak ramah dengan traveler asing. Bisanya terjadi dari pencoper hingga penipuan di taksi. Hasilnya, traveler akan bonyok ketika diserang. Karenanya, lebih baik jangan pernah pergi sendiri saat di kota tersebut.
Agar terhindar dari kejahatan, berikut kota yang dikenal mengerikan, sebagaimana dikutip dari abouttravel, Jumat (11/11/2016).
Bogota, Kamboja
Di sini menjadi pusat kota Kamboja. Bogota juga terkenal sebagai negara penghasil kopi terbaik dan kecantikan bunganya. Namun, ini juga menjadi destinasi berbahaya bagi traveler, karena di sini menjadi pusat organisasi teroris, narkoba, dan kekerasan di geng jalanan. Sehingga menyeramkan.
Kota Meksiko, Meksiko
Setiap hari, sebanyak 150 ribu orang menyebrangi batas antara Amerika dan Meksiko untuk beragam alasan. Ada yang mencari liburan, hingga mengunjungi keluarga, Tetapi di sini, kekerasan dan penculikan wanita yang jalan-jalan sendiri di malam hari sering terjadi.
Lima, Peru
Di sini memang terkenal dengan kota sejarah, tetapi di luar itu, ternyata ada kekerasan yang tersimpan. Seperti taksi gelap yang bisa memberikan harga sangat mahal. Hingga tur operator yang menipu.
New Delhi, India
Wanita harus sangat berhati-hati saat di sini, karena sudah banyak korban pemerkosaan yang terjadi. Bahkan, mereka juga banyak mendapatkan pelecehan seksual yang membuat banyak turis trauma.
Jakarta, Indonesia
Banyak ternyata yang terjadi di sini, beberapa diantaranya adanya penculikan dari turis asing, sehingga harus banyak dipantau dan usahakan untuk tidak keliling sendirian.

Curug Jenggala, Wisata Alam dengan Wahana Selfie Deck

Berita dari,
Radarbanyumas 12 Nov. 2016 11:47

PURWOKERTO – Satu lagi wisata alam yang asik untuk santai di akhir pekan, Curug Jenggala. Terletak di Dusun Kalipagu, Kecamatan Baturaden, curug tersebut yang dilengkapi selfie deck itu, tengah menjadi viral di media sosial.
Meski baru diresmikan Kamis (10/11) kemarin, ratusan pengunjung memadati tempat wisata di lahan milik Perhutani itu. Lokasi Curug Jenggala sendiri tidak jauh dari Curug Pengantin, tepatnya berada di bawah jalan menuju Curug Pengantin. Jika Anda pernah ke Curug Pengantin, sebenarnya Anda juga pernah melewati Curug Jenggala.
“Kalau bawa kendaraan bisa parkir di rumah warga. Dari parkiran jalan kaki ke lokasi sekitar 45 menit. Tetapi kalau berani, pengunjung bisa membawa kendaraan motornya sampai ke DAM Jepang,” kata Sekretaris Tim Pengembangan Wisata, KPH Perhutani Wilayah Banyumas Timur, Sugito, Jumat (11/11).
Curug Jenggala menyuguhkan keindahan alam yang cukup menarik. Di sana para pengunjung bisa menikmati kesejukan udara pegunungan dan suara gemuruh air terjun. Bahkan pengunjuung juga bisa bermain air dan berfoto bersama keluarga, saudara atau teman dekat di wahana selfie deck berbentuk hati yang telah disediakan.
“Yang menarik di sana, kami menyediakan selfie deck berbentuk hati, dimana para pengunjung bisa berfoto di tempat itu dengan background curug. Mereka juga bisa menikmati udara segar pegunungan sambil mendengarkan suara gemuruh air terjun,” kata dia.
Jumlah pengunjung pada hari biasa mencapai sekitar 100-200 orang. Sementara saat weekend mencapai 600 orang. Sedangkan untuk tiket masuk, pengunjung hanya dikenakan tarif masuk kawasan wisata Kalipagu sebesar Rp 5 ribu, dan tarif parkir Rp 2 ribu.
“Tetapi untuk parkir murni dikelola oleh penduduk setempat. Karena warga setempat dirumah membuka lokasi parkir,” katanya.
Curug Jenggala merupakan wisata rintisan yang dikembangkan bersama antara Perhutani dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) setempat dengan sistem bagi hasil, 40 % untuk Perhutani dan 60% untuk masyarakat.
“Meski bagi hasil, untuk pembangunan dan fasilitas kami juga terus mensuport. Seperti kemarin petugas dibuatkan baju seragam. Jadi kami tidak hanya mengambil hasilnya saja, tetapi ikut bertanggung jawab terhadap pengelolaan dan pengembangannya,” ungkapnya. (why/acd)

03 Oktober, 2016

SABAR


Banyak hal yang telah kita lakukan setiap harinya yang membutuhkan "kesabaran", Sabar pada diri memiliki kekuatan yang sangat besar dan SABAR ini menjadi bagian dari perilaku positif tentunya.

Sabar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yaitu sa.bar
[a] (1) tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas putus asa, tidak lekas patah hati); tabah: ia menerima nasibnya dng --; hidup ini dihadapinya dng --; (2) tenang; tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu...(Referensi: http://kamusbahasaindonesia.org/sabar
KamusBahasaIndonesia.org).

Kata Sabar berasal dari Sabar berasal dari bahasa Arab shobaro - yashbiru yang berarti "menahan".

Kata ini menjadi suatu kebutuhan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Kadang kala kita menjadi lalai dalam melakukan sabar karena ketidakmampuan kita dalam menahan hal-hal yang mungkin mengganggu kita atau ada hal lain yang menjadi ancaman bagi pribadi kita. Hal yang mungkin dapat kita lakukan adalah menanamkan kata Sabar ini dalam pikiran di setiap harinya menjadi satu sugesti yang positif.

Sejak dari usia muda (kanak-kanak), Sabar sudah melekat dan menjadi pergumulan setiap insan. Hal tidak sabar apa yang telah saya lakukan saat kanak-kanak ? Kira-kira saat saya berumur 6 Tahun "Saya pernah mengumpulkan botol minuman, botol syrup dan menjualnya pada tukang beli barang bekas dan botol bekas, tetapi apa yang saya bawa itu tidak di terima dan dia berkata " yang itu tidak saya beli, karena itu tidak laku dijual lagi". Sebagai seorang kanak-kanak saya merasa ada perlakuan tidak adil yang saya dapatkan. Ya, "ADIL" kata itu yang kadang membuat kita melepaskan kesabaran karena tidak mendapat perlakuan yang sama dengan orang lain. Lalu apa yang saya lakukan setelah mendengar perkataan tukang beli botol itu, secara spontan saya memecahkan botol itu dengan memukulkannya ke batu yang ada di dekat saya, pecahan kaca botol membuat tangan saya teriris dan luka, ya..saya masih mengingat kejadian itu, sungguh tindakan yg ceroboh. Tindakan ini karena adanya usaha yang telah saya lakukan untuk mengumpulkan dan dengan kepercayaan yang tinggi akan mendapat hasil dari usaha yang saya lakukan. Saya tidak mampu menahan rasa kecewa, rasa tidak adil yang juga bagian dari SABAR itu sendiri.

Lalu dengan berjalannya waktu, tindakan sabar akan selalu dituntut dari setiap orang. Mulai dari kanak-kanak hingga dewasa, permasalahan yang akan timbul itu akan semakin bertambah dibarengi dengan bertambahnya kebutuhan.

Semakin hari pula rasa sabar itu akan mulai tertanam dalam setiap kita. Namun kadang kala kita menjadi lupa untuk bertindak sabar karena ketidak mampuan untuk menahan diri.

Ketidakmampuan untuk mencari solusi secara spontan dengan tindakan yang telah dibuat. Realistis terhadap Setiap kejadian yang terjadi dan mulai belajar untuk mencabut akar ketidaksabaran dalam hati dan mengubahnya menjadi satu tindakan yang positif. (FKL)

23 September, 2016

Pantai yang mempesona – Majene, Sulawesi Barat



Kota Majene adalah salah satu kota di Provinsi Sulawesi Barat yang memiliki Wisata Pantai yang menarik. Wisata Pantai di Majene tergolong wisata Pantai Tropis yang bisa di jumpai di sepanjang jalan poros dari Kota Majene mengarah ke Utara hingga perbatasan memasuki Wilayah Kabupaten Mamuju.


Pantai di Wilayah Majene ini sebagian besar masih alami yang terbentuk oleh Alam tanpa ada Make-Up dari Agen Properti pantai (hehehe), nah, Pantai yang alami ini memiliki daya tarik yang kuat yang membuat para pengunjung yang datang bisa menikmati rindangnya pohon di sekitar pantai, gemerinci daun kelapa yang timbul akibat hembusan angin pantai yang deras dan sejuk. Belum lagi pasir di Pantai Majene ini ada yang berwarna Putih yang kadang memikat mata para pengunjung.



Kondisi ini di dukung oleh Laut yang jernih yang tampak biru sehingga ikan yang berenang di dasar air pun bisa nampak. Beberapa pantai di Wilayah ini ada yang bisa di tempati untuk berenang tapi perlu diingat untuk tidak berenang terlalu jauh ke arah laut yang mungkin akan membahayakan :)



Jika anda melintasi wilayah ini dengan kendaraan Pribadi, anda bisa singgah sejenak dan merasakan kesegaran lingkungan pantai ini dan kesejukan hembusan angin laut yang sepoi-sepoi.


Majene juga menawarkan suguhan Es Kelapa Muda di wilayah Pantai nya yang menjadi cirri khas bagi wisata pantai dan juga terdapat wisata kuliner di beberapa desa yang memiliki Pantai seperti Ikan Bakar yang ada di Tubo.
Setiap perjalanan yang anda lakukan akan menjadi lebih bermakna jika anda berani menikmatinya.